Alfonso de Albuquerque merupakan tokoh penjelajah Samudra yang berasal dari?
a. Inggris
b. Portugis
c. Belanda
d. Spanyol
e. Perancis
Kunci Jawaban:
B. Portugis
Mengenal Alfonso de
Albuquerque Tokoh dari Portugis
Alfonso de
Albuquerque adalah salah satu penjelajah Portugis yang cukup terkenal.
Banyak prestasi yang pernah dicapai semasa hidupnya. Karirnya dimulai dengan
menjadi penasihat Raja John II.
Tahun 1503 memperluas
wilayah hingga sampai di Samudra Hindia. Sejak saat itu, Alfonso menjabat
sebagai komandan militer di Portugis.
Pria kelahiran
Alhandra ini mulai mengenal dunia militer pada tahun 1471. Selain itu, juga
dikenal sebagai orang Eropa pertama yang melakukan kolonialisme di nusantara
selama bertahun-tahun.
Perjalanan Karir Alfonso
de Albuquerque
Alfonso lahir pada
tahun 1453 dan merupakan anak kedua dari pasangan Dona Leonor de Menezes dan
Goncalo de Albuquerque. Ayahnya juga seorang bangsawan yang mempunyai kedudukan
penting.
Pada tanggal 6 April
1503 melakukan ekspedisi pertama ke India. Ekspedisi tersebut dilakukan dengan
Francisco de Albuquerque yang merupakan sepupunya. Penjelajahannya diawali dari
Tanjung Harapan lalu ke India.
Alfonso de Albuquerque
beserta
pasukannya sudah sukses menaklukkan tentara Zamorin. Akibatnya Raja Kochi bisa
menduduki singgasana dan Portugis bisa mengantongi izin mendirikan benteng dan
membangun hubungan perdagangan dengan Quilon.
Selain itu, juga
dikenal menjadi peletak dasar pertama kolonialisme Eropa di Asia. Berkat kesuksesannya
ini, pada tahun 1506 ditugaskan kembali ke India.
Salah satu
keberhasilannya adalah menjadi orang pertama dari Eropa yang menyerang Teluk
Persia pada masa Renaisans. Selain itu, pernah ditugaskan menjadi pemimpin ekspedisi
ke Laut Merah.
Alfonso de
Albuquerque pernah dipenjara karena adanya konflik dengan Gubernur
Portugis di India bernama Francisco de Almeida. Namun, pada akhirnya bisa bebas
karena raja mengirim bantuan melalui Fernando Coutinho.
Prestasi selanjutnya
adalah menjadi Gubernur Portugis kedua di India sejak 4 November 1509. Lalu,
pada 1511 mengemban tugas untuk membebaskan para tawanan di Malaka.
Setelah berhasil
mengalahkan Malaka, target selanjutnya adalah mengincar Maluku untuk melakukan
monopoli rempah-rempah. Selain itu, juga mendirikan banyak benteng di Malaka untuk
membangun pertahanan.
Banyak wilayah yang
telah berhasil ditaklukkan oleh pria asal Portugis ini. Semenjak lengser dari
jabatannya sebagai gubernur, kemudian jatuh sakit. Lalu, pada tanggal 16
Desember 1515 Alfonso de Albuquerque meninggal.