Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu?

Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu?

Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu?

a. Q. S Al Baqarah : 1 – 5

b. Q. S Ali Imran : 1 – 5

c. Q. S Al Maidah : 1 – 5

d. Q. S Al ‘Alaq : 1 – 5

e. Q. S Al Kahfi : 1 – 5

Kunci Jawaban: 

D. Q. S Al ‘Alaq : 1 – 5

Pembahasan:

Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu?

Nabi Muhammad SAW Diangkat Menjadi Rasul Ditandai dengan Menerima Wahyu

Menjadi seorang muslim, tentu saja kita harus mengetahui Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu. Waktu itu nabi berusia 40 tahun dan semakin suka menyendiri. Berbekal roti gandum dan air, ia rutin pergi ke Gua Hira di Jabal Nur.

Jarak antara Mekah dan Gua Hira sendiri sekitar 2 mil. Gua itu tidak terlalu besar, panjangnya hanya 4 hasta dan lebarnya 1 hasta.

Berbeda dari rutinitas sebelumnya, selama 6 bulan terakhir, Nabi Muhammad selalu bermimpi. Di mimpi tersebut, dia didatangi cahaya seterang fajar pagi.

Lalu di bulan Ramadhan, tepatnya tahun ketiga pengasingan di Gua Hira, Allah SWT memuliakan Nabi Muhammad SAW untuk menjadi rasul, dengan mengutus Malaikat Jibril As untuk menyampaikan ayat suci Al-Qur’an.

Nabi sendiri menjadi rasul di usia 40 tahun, tepatnya pada hari Senin 17 Ramadhan atau tanggal 6 Agustus 610. Saat itu Nabi Muhammad secara resmi diangkat menjadi rasul dan wajib mengemban tugasnya sebagai penyiar kebenaran.

Kedatangan Malaikat Jibril Menerima Wahyu Pertama

Ketika Nabi Muhammad sedang menyendiri di Gua Hira, Malaikat Jibril turun ke bumi dan menyuruh nabi Muhammad untuk membaca al-quran. Bahkan malaikat Jibril terus menyuruh hingga 3 kali, dan akhirnya, sosok yang diutus tersebut menyampaikan firman Allah SWT berupa surat al-alaq ayat 1-5.

Setelah menerima wahyu pertamanya, Nabi Muhammad SAW merasa pernah mendapat pengalaman tidak terduga sebelumnya. Keluar dari Gua Hira, nabi sangat ketakutan dan kebingungan.

Nabi Muhammad SAW merasa asing setelah bertemu Jibril As. Dimana ia bergerak kemanapun, sosok yang baru saja menyampaikan wahyu tersebut selalu menatapnya.

Tidak hanya itu, di sepanjang jalan terdengar suara batu dan pepohonan yang mengucapkan salam. Karena masih terkejut dengan apa yang dialaminya, Nabi Muhammad terus menuruni bukit untuk kembali kerumah.

Sesampainya dirumah, Khadijah melihat Nabi Muhammad gemetar ketakutan hingga ia terus membujuknya untuk menceritakan apa yang telah terjadi. Tidak lama kemudian, Nabi bangun dan menceritakan mengenai penerimaan wahyu pertamanya kepada Khadijah.

Ya, diatas adalah kisah singkat Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul ditandai dengan menerima wahyu. Tentu saja semua umat muslim wajib mengetahui sejarah tersebut agar terus beriman dan bertaqwa.

Tinggalkan komentar